Tampilkan postingan dengan label Soal dan pembahasan SMA. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Soal dan pembahasan SMA. Tampilkan semua postingan

Minggu, 10 Juni 2018

Cara Menyelesaikan Pertidaksamaan Nilai Mutlak - Konsep Dasar, Contoh Soal dan Pembahasan


m4th-lab.net - Menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak - Konsep dasar, contoh soal dan pembahasan

Sebelumnya, m4th-lab telah menyajikan penjelasan konsep dasar nilai mutlak, persamaan nilai mutlak dilengkapi dengan contoh soal dan pembahasan yang merupakan materi matematika wajib kurikulum 2013 revisi yang dipelajari di kelas 10 semester pertama (semester ganjil). Melanjutkan materi tersebut, kali ini kita akan belajar materi pertidaksamaan nilai mutlak.

Apa itu pertidaksamaan nilai mutlak?

Pertidaksamaan nilai mutlak merupakan pertidaksamaan yang variabelnya berada dalam tanda mutlak. Ada banyak cara yang dapat kita lakukan untuk menyelesaikan berbagai bentuk pertidaksamaan nilai mutlak diantaranya:

  1. Menyelesaiakan pertidaksamaan nilai mutlak bentuk umum
  2. Menyelesaiakan pertidaksamaan nilai mutlak dengan mengkuadratkan kedua ruas
  3. Menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak dengan grafik
  4. Menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak dengan analisis $x$ (Definisi Nilai Mutlak)

Untuk lebih jelasnya perhatikan beberapa contoh soal dan berbagai cara menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak yang akan di bahas pada tulisan ini.

Catatan: Jika saat membuka laman ini terjadi "Math Processing Error" silakan reload laman. Sangat disarankan membuka laman ini melalui PC/Laptop untuk menghindari equation yang terpotong, atau jika menggunakan mobile/android silakan buka dengan mode landscape bukan portrait.

Bagaimana Cara Menyelesaikan Pertidaksamaan Nilai Mutlak?

1. Menyelesaikan Pertidaksamaan Nilai Mutlak Bentuk Umum

untuk bentuk tertentu, pertidaksamaan nilai mutlak dapat diselesaiakan secara umum sebagai berikut:


  1. Bentuk $\left |f(x)\right| \lt p$ dapat diubah ke bentuk $-p\lt f(x)\lt p$
  2. Bentuk $\left |f(x) \right|\gt p$ dapat diubah ke bentuk $f(x)\lt -p$ atau $f(x)\gt p$
  3. Bentuk $\left | f(x) \right |\gt\left |g(x)\right|$ dapat diubah ke bentuk $\left(f\left(x\right) +g\left(x\right)\right)\left(f\left(x\right)-g\left(x\right)\right)\gt 0$
  4. Bentuk $\left | f(x) \right |\lt\left |g(x)\right|$ dapat diubah ke bentuk $\left(f\left(x\right) +g\left(x\right)\right)\left(f\left(x\right)-g\left(x\right)\right)\lt 0$
  5. Bentuk $\frac{\left|f(x)\right|}{\left|g(x)\right|}\lt k$ dapat diubah menjadi $\left(f(x)+k.g(x)\right)\left(f(x)-k.g(x)\right)\lt 0$
  6. Bentuk $\frac{\left|f(x)\right|}{\left|g(x)\right|}\gt k$ dapat diubah menjadi $\left(f(x)+k.g(x)\right)\left(f(x)-k.g(x)\right)\gt 0$

Perhatikan beberpa contoh berikut:

Contoh 1:

Tentukan nilai $x$ yang memenuhi pertidaksamaan $\left |3x-1 \right|-2\lt 5$

Jawab:

$\begin{align*}|3x-1|-2&\lt 5\\|3x-1|&\lt 7\end{align*}$

Petidaksamaan di atas sesuai dengan bentuk $|f(x)|\lt p$ maka dapat kita ubah ke bentuk $-p\lt f(x)\lt p$. Dengan demikian pertidaksamaan $|3x-1|\lt 7$  dapat diubah menjdi:
$$-7\lt 3x-1\lt 7\\-7+1\lt 3x-1+1\lt  7+1\\-6\lt 3x \lt 8\\-2\lt x \lt \frac{8}{3} $$







Contoh 2:

Tentukan nilai $x$ yang memenuhi pertidaksamaan $|3x-2|\gt 4$

Jawab 2 :

Bentuk pertidaksamaan di atas sesuai dengan bentuk $|f(x)|\gt p$ maka dapat diubah ke bentuk $f(x)\lt-p$ atau $f(x)\gt p$
$$|3x-2|\gt 4\\3x-2\lt -4 \space \text{atau}\space 3x-2\gt 4\\3x\lt -2 \space\text{atau}\space 3x\gt 6\\x\lt -\frac{2}{3}\space\text{atau}\space x\gt 2$$




Contoh 3:


Tentukan nilai $x$ yang memenuhi $|2-x|\geq |2x-1|$


Jawab:


$|2-x|\geq|2x-1|$ memenuhi bentuk $|f(x)|\geq|g(x)|$ maka bisa kita ubah menjadi $\left(f(x)+g(x)\right)\left(f(x)-g(x)\right)\geq 0$


$\begin{align*}\left(2-x+2x-1\right)\left(2-x-(2x-1)\right)&\geq 0\\ \left(x+1\right)\left(2-x-2x+1\right)&\geq 0\\(x+1)(-3x+3)&\geq 0 \space\text{kedua rusa kali  }(-1)\\(x+1)(3x-3)&\leq 0\\-1\leq x&\leq 1\end{align*}$






Contoh 4:

Tentukan nilai $x$  yang memenuhi pertidaksamaan $|2x-3|\leq|x+4|$


Jawab:


Pertidaksamaan $|2x-3|\leq|x+4|$ memenuhi pertidaksamaan $|f(x)|\leq|g(x)|$, maka dapat kita ubah menjadi $(f(x)+g(x))(f(x)-g(x))\leq 0$


$\begin{align*}|2x-3|&\leq|x+4|\\(2x-3+x+4)(2x-3-(x+4))&\leq 0\\(3x+1)(2x-3-x-4)&\leq 0\\(3x+1)(x-7)&\leq 0\\-\frac{1}{3}\leq x&\leq 7\end{align*}$




Contoh 5:

Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan $\left|\frac{2x-1}{x+5}\right|\gt 3$


Jawab:


Pertidaksaman $\left|\frac{2x-1}{x+5}\right|\gt 3$ memenuhi bentuk $\frac{\left|f(x)\right|}{\left|g(x)\right|}\gt k$ maka dapat diubah menjadi $\left(f(x)+k.g(x)\right)\left(f(x)-k.g(x)\right)\gt 0$


$\begin{align*}\left(2x-1+3(x+5)\right)\left(2x-1-3(x+5)\right)&\gt 0\\ \left(2x-1+3x+15\right)\left(2x-1-3x-15\right)&\gt 0\\(5x+14)(-x-16)&\gt 0\space\text{kali dengan }(-1)\\(5x+14)(x+16)&\lt 0\\-16\lt x &\lt -\frac{14}{5}\end{align*}$



Contoh 6:

Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan $\left| 3+\frac{7}{x}\right|\gt 1$

Jawab:

$\begin{align*}\left|3+\frac{7}{x}\right|&\gt 1\\ \left|\frac{3x+7}{x}\right|&\gt 1\end{align*}$

Pertidaksamaan $\left| \frac{3x+7}{x}\right|\gt 1$ memenuhi bentuk $\frac{\left|f(x)\right|}{\left|g(x)\right|}\gt k$ dapat diubah menjadi $\left(f(x)+k.g(x)\right)\left(f(x)-k.g(x)\right)\gt 0$ 

$\begin{align*}\left|\frac{3x+7}{x}\right|&\gt 1\\(3x+7+x)(3x+7-x)&\gt 0\\(4x+7)(2x+7)&\gt 0\\x\lt -\frac{7}{2}\space\text{atau}\space x\gt -\frac{7}{4}\end{align*}$






2. Menyelesaikan Pertidaksamaan Nilai Mutlak Dengan Mengkuadratkan Kedua Ruas

Menyelesaikan pertidaksamaan nillai mutlak dengan cara mengkuadratkan kedua ruas hanya boleh dilakuakan jika kedua ruas bernilai positif. Perhatikan contoh-contoh berikut:

Contoh 7: (soal sama dengan contoh 2)

Penyelesaian dari pertidaksamaan $|3x-2|\gt 4$ adalah ....

Jawab:

Karena ruas kiri dan ruas kanan pertidaksamaan bernilai positif, maka dapat kita selesaikan dengan cara mengkuadratkan kedua ruas.

$\begin{align*}\left(|3x-2|\right)^2&\gt 4^2\\9x^2-12x+4&\gt 16\\9x^2-12x-12&\gt 0\space \text{bagi dengan 3}\\3x^2-4x-4&\gt 0\\(3x+2)(x-2)&\gt 0\\x\lt -\frac{2}{3}\space \text{atau}\space x&\gt 2\end{align*}$ 



Contoh 8: (soal sama dengan contoh 3)

Tentukan nilai $x$ yang memenuhi $|2-x|\geq |2x-1|$

Jawab:

Karena kedua ruas bernilai positif, maka dapat kita selesaikan dengan cara mengkuadratkan kedua ruas.

$\begin{align*}\left(|2-x|\right)^2&\geq\left(|2x-1|\right)^2\\4-4x+x^2&\geq 4x^2-4x+1\\-3x^2+3&\geq 0\space\text{kedua ruas bagi }(-3)\\x^2-1&\leq 0\\()(x+1)(x-1)&\leq 0\\-1\leq x&\leq 1\end{align*}$



3. Menyelesaikan Pertidaksamaan Nilai Mutlak dengan Grafik

Menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak dengan metode grafik cara menggunakannya adalah dengan memisalkan pertidaksamaan ruas kiri dan ruas kanan sebagai fungsi yang berbeda. Misal ruas kiri sebagai $y_1$ dan ruas kanan sebagai $y_2$. Jika tanda pertidaksamaan $\gt$ atau $\geq$ maka jawabannya adalah himpunan $y_1$ yang terletak  di atas $y_2$. Begitu pula sebaliknya, jika tanda pertidaksamaan $\lt$ atau $\leq$ maka penyelesiannya $y_1$ yang terletak di bawah $y_2$.
Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh di bawah ini.

Contoh 9:

Penyelesaian dari pertidaksamaan $|x-2|\gt $3 adalah ....

Jawab:

misal $y_1=|x-2|$ dan $y_2=3$
Selanjutnya, kita buat grafik kedua fungsi
warna biru merupakan grafik fungsi $y_1=|x-2|$ dan warna merah merupakan grafik fungsi $y_2=3$.
Kedua grafik fungsi berpotongan di $x=-1$ dan $x=5$, untuk pertidaksamaan $|x-2|\gt 3$, maka lihat pada grafik dimana  warna biru terletak di atas warna merah. Maka penyelesaiaannya adalah $x\lt -1$ atau $x\gt 5$



4. Menyelesaikan Pertidaksamaan Nilai Mutlak dengan Analisi Nilai $x$ (Sifat Nilai Mutlak)

Menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak dengan cara melakukan analisis nilai $x$ dan kemudian memperhatikan definisi nilai mutlak merupakan cara yang paling "aman" dilakukan, selain itu cara ini juga berlaku untuk berbagai bentuk pertidaksamaan nilai mutlak.

Langkah-langkah menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak dengan analisis nilai $x$ adalah sebagi berikut:


untuk bentuk tertentu, pertidaksamaan nilai mutlak dapat diselesaiakan secara umum sebagai berikut:



  1. Tentukan pembuat nol nilai mutlak kemudian jadikan nilai pembuat nol tersebut sebagi batas interval.
  2. Tentukan bentuk sederhana setiap nilai mutlak pada interval nilai $x$ yang sudah ditentukan dan cari irisan penyelesaian nilai mutlak. Penyelesaian yang diperoleh merupakan penyelesaian pada interval tersebut
  3. Penyelesaian pertidaksamaan adalah gabungan penyelesaian setiap interval


    perhatikan beberpa contoh berikut:

    Contoh 10: (SBMPTN 2017 Matematika IPA Kode 139)

    Banyak bilangan bulat positif $x$ yang memenuhi pertidaksamaan $\frac{x-|2-x|}{x^2-3x-10}\leq 0$ adalah ....
    A. 2
    B. 3
    C. 4
    D. 5
    E. 6

    Jawab:

    Pembuat nol pertidaksamaan:
    $2-x=0 \Leftrightarrow  x=2$
    maka interval yang kita peroleh adalah $x\leq 2$ dan $x\geq 2$

    Untuk $x\leq 2$

    untuk $x\leq 2$ maka $|2-x|=2-x$, sehingga pertidaksamaan diperoleh:
    $\begin{align*}\frac{x-(2-x)}{x^2-3x-10}&\leq 0 \\ \frac{2x-2}{(x-5)(x+2)}&\leq 0\end{align*}$

    Titik kritis: $x=-2$, $x=1$, $x=5$
    nilai $x$ yang memenuhi pada interval $x\leq 2$ adalah $x\lt -2$ atau $1\leq x\leq 2$, maka bilangan bulat yang memenuhi penyelesaian tersebut adalah 1 dan 2

    Untuk $x\geq 2$

    Untuk $x\geq 2$ maka $|2-x|=-(2-x)=x-2$ sehingga pertidaksamaan diperoleh:

    $\begin{align*}\frac{x-(x-2)}{x^2-3x-10}&\leq 0\\ \frac{2}{(x-5)(x+2)}&\leq 0\end{align*}$

    Titik kritis: $x=-2$ dan $x=5$

    nilai $x$ yang memenuhi pada interval $x\geq 2$ adalah $2\leq x \lt 5$, maka bilangan bulat yang memenuhi penyelesaian tersebut adalah 2, 3, 4

    Dengan demikian, nilai bulat yang memenuhi interval $x\leq 2$ dan $x\geq 2$ adalah 1, 2, 3, 4 ada sebanyak 4 buah bilangan bulat, maka jawaban yang tepat adalah C

    Demikianlah beberapa cara menyelesaikan pertidaksamaan nilai mutlak. Semoga dapat membantu





    Jumat, 08 Juni 2018

    Konsep Dasar dan Cara Menyelesaikan Persamaan Nilai Mutlak - Matematika Wajib Kelas X





    Pada kesempatan ini, m4th-lab akan membahas materi matematika wajib kelas X semester 1 (Kurikulum 2013 revisi) yaitu mengenai persamaan nilai mutlak. InsyaAlloh pada tulisan ini akan di bahas konsep dasar nilai mutlak, persamaan nilai mutlak, dan beberapa cara menyelesaikan persamaan nilai mutlak dilengkapi contoh soal beserta pembahasannya. Semoga tulisan ini dapat membantu adik-adik yang sedang mempelajari nilai mutlak.

    Konsep Dasar Nilai Mutlak

    Nilai Mutlak Sebagai Jarak Pada Garis Bilangan

    Nilai mutlak bilangan $x$ dinotasikan dengan $\left | x\right |$ (dibaca "nilai mutlak dari $x$") dapat diartikan sebagai jarak suatu bilangan dari 0 pada suatu garis bilangan tanpa memperhatikan arahnya. Perhatikan contoh sederhana berikut:

    Contoh:

    $\left | x \right |=4$, berapa nilai $x$ yang memenuhi?

    Jawab:
    Persamaan nilai mutlak di atas dapat diselesaikan dengan menggunakan konsep nilai mutlak sebagai jarak suatu bilangan terhadap nilai 0 pada garis bilangan. 
    $\left | x\right |=4$ dapat diartikan "berapa nilai $x$ yang memenuhi yang berjarak 4 dari 0 pada garis bilangan?". Maka akan kita peroleh dua nilai $x$, dari 0 ke arah kiri berjarak 4 dan dari 0 ke kanan berjarak 4. lihat gambar berikut:
    Dari gambar diatas, terlihat nilai yang berjarak 4 dari nol adalah $4$ dan $-4$. Sehingga untuk persamaan $\left |x\right |=4$ nilai $x$ yang memenuhi adalah $x=4$ atau $x=-4$.

    Konsep tersebut dapat kita perluas, sehingga dapat kita gunakan untuk menyelesaikan nilai mutlak yang melibatkan bentuk aljabar. Dari konsep di atas, kita peroleh:

    untuk $f(x)$ suatu bentuk aljabar, dan $k$ bilangan real positif, berlaku: 
    $\left |f(x) \right |=k \Rightarrow f(x)=k\space\text{atau}\space f(x)=-k$ 

    Contoh:
    Tentukan himpunan penyelesaian persamaan berikut:
    $\left | 2x-1\right |=5 $

    Jawab:
    $\left | 2x-1\right |=5\\ \Leftrightarrow 2x-1=5\space\text{atau}\space 2x-1=-5\\ \Leftrightarrow 2x=6\space\text{atau}\space 2x=-4\\ \Leftrightarrow x=3\space\text{atau}\space x=-2$

    Definisi Nilai Mutlak

    Setelah memperhatikan konsep nilai mutlak sebagai jarak, dapat kita ambil kesimpulan bahwa nilai mutlak menghasilkan nilai positif (ingat, jarak tidak mungkin negatif). Jadi $|x|$ jika $x$ positif, maka $|x|=x$ dan jika $x$ negatif, maka $|x|=-x$, atau definisi secara umum dapat ditulis:

    Nilai mutlak dari sembarang nilai $x\in$ bilangan real, yang dinotasikan $|x|$, didefinisikan sebagai:
    $\left | x \right |=\begin{cases} x & \text{ jika } x\geq0 \\ -x & \text{ jika } x< 0 \end{cases}$

    untuk memahaminya, perhatikan beberapa contoh berikut:
    $|0|=0$
    $|9|=9$
    $|-9|=-(-9)=9$
    $|150|=150$
    $|-150|=-(-150)=150$
    $\left |\frac{-120}{3} \right |=|-40|=-(-40)=40$

    Sifat-sifat Nilai Mutlak

    Beberapa sifat nilai mutlak diantaranya:

    1. $\left | -x \right|=\left | x\right |$
    2. $\left | x \right | = \sqrt{x^2}$
    3. $\left |x \right |^2=\left | -x^2\right |=x^2$
    4. $\left |x-y \right |=\left | y-x\right |$
    5. $\left | xy \right |=\left | x\right | \left |y\right |$
    6. $\left |\frac{x}{y}\right |=\frac{|x|}{|y|}, y\ne 0$
    7. $\left |x+y\right|\leq |x|+|y|$
    8. $|x|-|y|\leq |x-y|$




    Contoh Soal dan Pembahasan

    Contoh 1

    Tentukan nilai $\left | 3x-5 \right |$ untuk $x=3$ dan untuk $x=-2$!

    Jawab:

    untuk $x=3$
    $\begin{align*}\left |3x-5\right|&=\left |3\times (3)-5\right|\\&=\left|9-5\right|\\&=\left|4\right|\\&=4\end{align*}$

    untuk $x=-2$
    $\begin{align*} \left|3x-5 \right|&=\left|3\times (-2)-5 \right|\\&=\left|-6-5 \right|\\&=\left | -11\right|\\&=-(-11)\\&=11\end{align*}$




    Contoh 2:

    Diketahui $f(x)=|2x-1|$ dan $g(x)=|6-x|$. Berapakan nilai $|f(2)-g(-4)|$?


    Jawab:

    $\begin{align*}\left | f(2)+g(3)\right |&=\left | |2(2)-1|-|6-(-4)| \right |\\&=\left |  |3|-|10|\right |\\&=|3-10|\\&=|-7|\\&=-(-7)\\&=7\end{align*}$




    Contoh 3:


    Bentuk sederhana dari $\left |5-2x \right|+\left | x+4\right |-\left |x-2\right|$ untuk $x>10$ adalah ....


    Jawab:


    untuk $x>10$, $5-2x < 0$ maka $|5-2x|=-(5-2x)=2x-5$

    untuk $x>10$, $x+4>0$ maka $|x+4|=x+4$
    untuk $x>10$, $x-2>0$ maka $|x-2|=x-2$

    sehingga:

    $\begin{align*}|5-2x|+|x+4|-|x-2|&=2x-5+x+4-(x-2)\\&=2x-5+x+4-x+2\\&=2x+1\end{align*}$




    Contoh 4:


    Bentuk sederhana dari $|x-1|+|x+2|-|9-3x|$ untuk $1 < x < 3$ adalah ....


    Jawab:


    untuk $1 < x < 3$, $x-1>0$ maka $|x-1|=x-1$

    untuk $1 < x < 3$, $x+2>0$ maka $|x+2|=x+2$
    untuk $1 < x < 3$, $9-3x>0$ maka $|9-3x|=9-3x$

    sehingga:

    $\begin{align*}|x-1|+|x+2|-|9-3x|&=x-1+x+2-(9-3x)\\&=x-1+x+2-9+3x\\&=5x-8\end{align*}$






    Contoh 5:


    Himpinan penyelesaian persamaan $|x+2|^2-3|x+2|=4$ adalah ....


    Jawab:


    $\begin{align*}|x+2|^2-3|x+2|&=4\\|x+2|^2-3|x+2|-4&=0\end{align*}$


    Misal: $|x+2|=p$, maka persamaan menjadi:


    $\begin{align*}p^2-3p-4&=0\\(p-4)(p+1)&=0\\p=4\space\text{atau}\space p=-1\end{align*}$


    $p=4\\|x+2|=4\\x=2\space\text{atau}\space x=-6$


    $\begin{align*}p&=-1\\|x+2|&=-1\space\text{Tidak Memenuhi}\end{align*}$


    Jadi, himpunan penyelesaian persamaan tersebut adalah $\left \{-6,2 \right\}$





    Contoh 6:


    Himpunan penyelesaian persamaan $|x-7|-|x-2|=3$ adalah ....


    Jawab:


    Pembuat nol nilai mutlak di atas adalah $x=2$ dan $x=7$, dengan demikian untuk menyelesaikan soal tipe dia atas, akan kita bagi ke dalam beberapa interval nilai $x$. Yaitu $x < 2$, $2 < x < 7$ dan $x > 7$.


    untuk $x < 2$


    untuk $x < 2$, $x-7 < 0$ maka $|x-7|=-(x-7)=7-x$

    untuk $x < 2$, $x-2 < 0$ maka $|x - 2|=-(x-2)=2-x$

    maka:

    $\begin{align*}|x-7|-|x-2|&=3\\7-x-(2-x)&=3\\7-x-2+x&=3\\5&=3\space \text{tidak memenuhi}\end{align*}$

    untuk $2 <  x  < 7$


    untuk $2 < x < 7$, $x-7 < 0$ maka $|x-7|=-(x-7)=7-x$

    untuk $2 < x < 7$, $x-2 > 0$ maka $|x-2|=x-2$

    maka:

    $\begin{align*}|x-7|-|x-2|&=3\\7-x-(x-2)&=3\\7-x-x+2&=3\\-2x+9&=3\\2x&=6\\x&=3\text{           memenuhi}\end{align*}$

    untuk $x \gt 7$


    untuk $x\gt 7$, $x-7 > 0$ maka $|x-7|=x-7$

    untuk $x\gt 7$, $x-2 > 0$ maka $|x-2||=x-2$

    maka:

    $\begin{align*}|x-7|-|x-2|&=3\\x-7-(x-2)&=3\\x-7-x+2&=3\\-5&=3\text{     tidak memenuhi}\end{align*}$

    Jadi, himpunan penyelesaian persamaan tersebut adalah $\{ 3 \}$







    Contoh 7:


    Himpunan penyelesaian dari persamaan $|x-2|=|6+2x|$ adalah ....


    Jawab:



    Karena persamaan nilai mutlak bentuk $\left | f\left( x\right ) \right|=\left|g\left(x\right)\right|$ kedua ruas pasti bernilai positif, maka bentuk ini dapat diselesaikan dengan cara mengkuadratkan kedua ruas.

    $\begin{align*}\left(|x-2|\right)^2&=\left(|6+2x|\right)^2\\\left(x-2\right)^2&=\left(6+2x\right)^2\leftarrow\text{sifat }|x|^2=x^2\\(x-2)^2-(6+2x)^2&=0\\ \left((x-2)+(6+2x)\right)\left((x-2)-(6+2x)\right)&=0\\(3x+4)(-x-8)&=0\\3x+4=0\space\text{atau}\space -x-8&=0\\x=-\frac{4}{3}\space\text{atau}\space x&=-8\end{align*}$


    jadi, himpunan penyelesaian persamaan di atas adalah $\left \{-8, -\frac{4}{3}\right \}$





    Contoh 8:

    Himpunan penyelesaian $|8-2x|+x-5=0$ adalah ....


    Jawab:

    $\begin{align*}|8-2x|+x-5&=0\\|8-2x|&=5-x\end{align*}$


    Berbeda dengan contoh 7, persamaan $|8-2x|=5-x$ pada ruas kanan belum tentu bernilai positif, sehingga jangan diselesaikan dengan mengkuadratkan kedua ruas, namun dengan melakukan analisis nilai $x$ dan menggunakan definisi nilai mutlak.


    pembuat nol nilai mutlak adalah $x=4$, maka akan kita analisis persamaan untuk interval $x < 4$ dan $x\gt 4$.


    untuk $x\lt 4$


    untuk $x\lt 4$, $8-2x \gt 0$ sehingga $|8-2x|=8-2x$

    $\begin{align*}|8-2x|&=5-x\\8-2x&=5-x\\-x&=-3\\x&=3\end{align*}$

    karena $x=3$ terletak pada interval $x\lt 4$ maka $x=3$ merupakan penyelesaian.


    untuk $x\gt 4$


    untuk $x\gt 4$, $8-2x\lt 0$ sehingga $|8-2x|=-(8-2x)=2x-8$


    $\begin{align*}|8-2x|&=5-x\\2x-8&=5-x\\3x&=13\\x&=\frac{13}{3}\end{align*}$


    karena $x=\frac{13}{3}$  terletak pada interval $x\gt 4$, maka $x=\frac{13}{3}$ merupakan penyelesaian.


    Jadi, himpunan penyelesaian persamaan tersebut adalah $\left \{3, \frac{13}{3} \right\} $


    Setelah anda mempelajari beberapa contoh soal dan pembahasan di atas, alangkah baiknya anda mencoba beberapa soal yang kami bagikan pada link di bawah ini sebagai bahan latihan mandiri untuk mengasah pemahaman dan keterampilan materi persamaan nilai mutlak:






    Demikianlah konsep dasar persamaan nilai mutlak beserta beberapa contoh soal dan pembahasan dengan berbagai tipe soal (materi matematika wajib kelas 10), jika penjelasan di atas masih kurang dimengerti sebaiknya anda melihat pemaparan materi dalam bentuk video berikut ini. Pada video tersebut dijelaskan konsep dasar nilai mutlahk beserta 10 soal dan pembahasan.


    jangan lupa subscribe channel YouTube kami untuk video pembelajaran matematika gratis di https://yutube.com/m4thlab.



    Sabtu, 24 Maret 2018

    Distribusi Binomial - Rumus, Contoh Soal dan Pembahasan



    Dalam kehidupan sehari-hari kita seringkali berhadapan dengan kondisi yang memiliki dua kemungkinan, misalnya seorang ibu melahirkan bayi yang terlahir bisa laki-laki atau perempuan, saat kita melempar sebuah dadu bilangan yang muncul bisa ganjil atau genap, saat kita melempar sebuah koin, yang muncul bisa gambar atau angka, ketika siswa ujian hasilnya bisa lulus atau tidak lulus. Dalam studi peluang, berbagai kondisi yang memiliki dua kemungkinan disebut sebagai percobaan binomial atau eksperimen binomial.

    Binomial terdiri dari dua suku kata  yaitu bi yang artinya dua dan nomial yang dapat diartikan sebagai kondisi. Dengan demikian, binomial merupakan kondisi yang memiliki dua kemungkinan, yaitu "berhasil" atau "gagal".

    Misalnya, ketika kita melempar sebuah koin sebanyak 10 kali dan kita ingin menghitung peluang dari 10 kali pelemparan tersebut sebanyak 5 kali pelemparan kita memperoleh gambar. Kejadian tersebut merupakan salah satu contoh kejadian yang memerlukan formula peluang binomial yang akan kita pelajari pada tulisan ini. Pada kondisi tersebut, kondisi dimana koin menunjukan gambar bisa kita anggal sebagai konisi "berhasil" maka saat koin menunjukan angka bisa kita anggal sebagai kondisi "gagal".

    Rumus Peluang (Distribusi) Binomial

    untuk percobaan binomial, dimana peluang sukses adalah $p$ dan peluang gagal adalah $q$ untuk setiap percobaan dimana $q=1-p$, maka probabilitas sukses sebanyak $x$ dari $n$ percobaan adalah: $$P(x,n)=C(n,x)\times p^{x}\times q^{n-x}$$

    Keterangan:
    $C(n,x)=\frac{n!}{(n-x)!.x!}$ 

    untuk lebih memahaminya perhatikan beberapa contoh soal beserta pembahasan berikut ini:

    Contoh 1 (UN 2015 Program IPA)

    Seorang penjaga gawang profesional mampu menahan tendangan penalti dengan peluang $\frac{3}{5}$. Dalam sebuah kesempatan dilakukan 5 kali tendangan. Peluang penjaga gawang mampu menahan 3 kali tendangan penalti tersebut adalah ....
    A. $\frac{180}{625}$
    B. $\frac{612}{625}$
    C. $\frac{216}{625}$
    D. $\frac{228}{625}$
    E. $\frac{230}{625}$

    Pembahasan:

    Pada kejadian di atas kondisi "sukses" adalah keadaan dimana penjaga gawang mampu menahan tendangan, peluang sukses $p=\frac{3}{5}$, maka peluang "gagal" adalah $q=1-p=1-\frac{3}{5}=\frac{2}{5}$.

    Peluang penjaga gawang mampu menahan 3 kali tendangan $(x=3)$ dari 5 kali tendangan $(n=5)$ adalah:

    $\begin{align*}P(x=3, n=5)&=C(5,3)\times \left(\frac{3}{5}\right)^{3}\times \left(\frac{2}{5}\right)^{5-3}\\&=\frac{5!}{2!.3!}\times \left(\frac{3}{5}\right)^{3}\times\left(\frac{2}{5}\right)^{2}\\&=10\times\left(\frac{27}{125}\right)\times\left(\frac{4}{25}\right)\\&=\frac{216}{625}\end{align*}$

    Contoh 2 (SIMAK UI)

    Peluang mendapatkan satu kali jumlah angka 7 dalam tiga kali pelemparan dua buah dadu adalah ....
    A. $\frac{5}{246}$
    B. $\frac{5}{36}$
    C. $\frac{25}{46}$
    D. $\frac{25}{72}$
    E. $\frac{135}{432}$

    Pembahasan:

    kemungkinan jumlah mata dadu 7:
    $\left\{(1,6),(2,5),(3,4),(4,3),(5,2),(6,1)\right\}$ ada 6 kemungkinan
    banyak semua kemungkinan adalah $6\times 6=36$
    dengan demikian peluang sukses (jumlah mata dadu 7) adalah $p=\frac{6}{36}=\frac{1}{6}$
    peluang gagal (jumlah mata dadu bukan 7) adalah $q=1-p=1-\frac{1}{6}=\frac{5}{6}$

    Peluang mendapatkan satu kali $(x=1)$ dadu jumah 7 dari 3 kali $(n=3)$ pelemparan adalah:

    $\begin{align*}P(x=1,n=3)&=C(3,1)\times\left(\frac{1}{6}\right)^{1}\times\left(\frac{5}{6} \right)^{3-1}\\&=\frac{3!}{2!.1!}\times\left(\frac{1}{6}\right)\times\left(\frac{5}{6}\right)^{2}\\&=3\times\left(\frac{1}{6}\right)\times\left(\frac{25}{36}\right)\\&=\frac{25}{72}\end{align*}$

    Contoh 3

    Probabilitas seorang bayi tidak diimunisasi rubela adalah $0,2$. Pada suatu hari di puskesmas Cempaka ada 4 orang bayi, peluang dari bayi tersebut 3 orang belum diimunisasi rubela adalah ....
    A. $0,0128$
    B. $0,0256$
    C. $0,0512$
    D. $0,1240$
    E. $0,2480$

    Pembahasan:

    peluang tidak diimunisasi adalah $p=0,2$
    peluang diimunisasi adalah $q=1-p=1-0,2=0,8$

    Peluang 3 dari 4 bayi belum diiunisasi adalah :

    $\begin{align*}P(x=3, n=4)&=C(4,3)\times (0,2)^{3}\times (0,8)^{4-3}\\&=\frac{4!}{1!.3!}\times(0,008)\times (0,8)\\&=0,0256\end{align*}$

    Contoh 4

    Sebuah koin dilempar 5 kali. Peluang mendapatkan sisi gambar tepat 3 kali adalah ....
    A. $\frac{6}{54}$
    B. $\frac{10}{32}$
    C. $\frac{8}{36}$
    D. $\frac{5}{18}$
    E. $\frac{3}{18}$

    Pembahasan:
    Peluang mendapat gambar pada setiap pelemparan adalah $p=\frac{1}{2}$
    Peluang mendapatkan angka pada setiap pelemparan adalah $q=1-p=1-\frac{1}{2}=\frac{1}{2}$

    Peluang tepat 3 kali dapat gambar dari 5 kali pelemparan adalah:

    $\begin{align*}P(x=3,n=5)&=C(5,3)\times \left(\frac{1}{2}\right)^{3}\times\left(\frac{1}{2}\right)^{2}\\&=\frac{5!}{2!.3!}\times\left(\frac{1}{8}\right)\times\left(\frac{1}{4}\right)\\&=10\times\frac{1}{8}\times\frac{1}{4}\\&=\frac{10}{32}\end{align*}$

    Demikianlah beberapa contoh soal dan pembahasan materi distribusi binomial. semoga bermanfaat